Usir Kemalasan, Coba Tips Melakukan Olahraga di Masa Pandemi Ini
Di tengah pandemi seperti sekarang ini, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh sangat penting. Jangan karena adanya pembatasan yang membuat kita tidak bisa leluasa pergi kemana-mana, lantas kita tidak olahraga. Ada banyak kok jenis olahraga di masa pandemi yang bisa dilakukan dari rumah. Selain lebih nyaman karena tidak ada gangguan dari pihak lain, olahraga dari rumah juga dapat dilakukan dengan lebih leluasa dengan waktu yang lebih fleksibel, lho. Selain itu, faktor kebersihan dan keamanan juga lebih terjaga.
Kenapa sih kita harus olahraga? Kementerian Kesehatan dan Kementerian Keolahragaan Indonesia, bahkan badan organisasi dunia World Health Organization (WHO) menyarankan supaya kita tetap berolahraga di tengah masa pandemi demi kesehatan. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa olahraga dapat meningkatkan sekresi hormon endorphine, sehingga dapat meningkatkan imunitas tubuh. Tak heran, jika olahraga kesehatan masuk ke dalam empat kegiatan penting yang dianjurkan pemerintah dalam melawan Covid-19. Keempat kegiatan penting tersebut adalah nutrisi yang baik, istirahat yang cukup, penanganan stres, dan olahraga.
Manfaat Olahraga bagi Kesehatan Tubuh dan Mental
Berikut ini adalah beberapa manfaat olahraga, yang terkadang dilupakan atau disepelekan.
1. Membuat kulit lebih sehat
Kalau kamu ingin kulit terlihat sehat dan glowing, salah satu solusinya adalah olahraga. Olahraga secara teratur dapat meningkatkan aliran darah sekaligus produksi antioksidan alami tubuh. Di mana fungsi antioksidan adalah untuk melindungi sel-sel, termasuk sel kulit. Alhasil kulit pun akan menjadi lebih sehat dan glowing.
2. Baik untuk otak
Mungkin memang terkesan sepele. Tapi olahraga akan memperbaiki fungsi otak dan memori. Secara teknis, olahraga akan menambah detak jantung yang meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak. Di sisi lain, kegiatan fisik ini juga akan menstimulasi produksi hormon yang memperbanyak pertumbuhan sel otak. Alhasil olahraga dapat memperbaiki fungsi otak dan juga melindungi memori untuk berpikir. Sebaliknya, jika kamu malas olahraga di masa pandemi seperti sekarang ini, dan kurang menjaga asupan bernutrisi, maka akan membuat tubuh obesitas. Dan bukan tidak mungkin tubuh akan lebih mudah terserang hipertensi, diabetes, atau stroke.
3. Merasa lebih bahagia
Olahraga juga akan menambah sensitivitas otak untuk hormon serotonin, norepinefrin, serta endorfin. Hormon tersebut akan membuat seseorang bahagia, memperbaiki mood, dan menekan rasa cemas, serta stress.
4. Menambah energi
Olahraga memang dapat membuat seseorang menjadi lelah. Namun di sisi lain, olahraga juga bisa menambah energi. Tentunya pemilihan jenis olahraga disesuaikan dengan kondisi tubuh, kebiasaan, serta usia. Bahkan olahraga secara teratur dapat menambah energi bagi orang-orang yang menderita sindrom kelelahan kronis, lho.
Tips Olahraga di Masa Pandemi
Pakar Kedokteran Olahraga UGM, Zaenal Muttaqin Sofro, mengatakan ada banyak jenis olahraga di masa pandemi yang dapat dilakukan di rumah. Yaitu neural exercise atau olahraga persarafan untuk menjaga kesehatan, dan physical exercise atau olahraga fisik untuk menjaga kebugaran.
1. Olahraga Persarafan
Olahraga persarafan dapat diwujudkan dengan tiga cara, yaitu pernapasan, vokalisasi, dan postur. Jenis olahraga pernapasan ini bisa dilakukan dengan senam pernapasan seperti senam tera, dan yoga. Sementara itu, vokalisasi dapat dilakukan dengan bersenandung, membaca Al-Quran dan lain sebagainya. Sedangkan untuk postur dapat dilakukan dengan cara seperti melakukan senam taichi maupun gerakan sholat. Olahraga di masa pandemi ini dapat dilaksanakan setiap saat, kapan saja, dan di mana saja termasuk di rumah. Dengan melakukan olahraga secara rutin, maka tubuh akan menjadi lebih sehat dan meminimalisir stres.
2. Olahraga Fisik
Olahraga fisik dilakukan untuk membuat badan tetap bugar saat menjalankan aktivitas sehari-hari. Jenis olahraga fisik ini melibatkan otot besar, bersifat ritmis, dan berkelanjutan. Saat melakukan olahraga fisik, sangat dianjurkan untuk tidak dilakukan secara berlebihan dengan intensitas tinggi. Karena hal tersebut bisa mengganggu kesehatan. Frekuensi olahraga fisik dapat dilakukan 3-5 kali per minggu, dengan intensitas sedang, dan durasi selama 30-45 menit. Sedangkan jenis olahraga yang bisa dipilih adalah jalan cepat, jogging, bersepeda statis, senam, dan berenang. Sebelum memulainya, jangan lupa didahului dengan pemanasan dan diakhiri dengan pendinginan.
Yang tidak kalah penting, jangan lupa untuk menjaga hidrasi agar selalu tercukupi. Minum 30 menit sebelum olahraga dan setelahnya, untuk mengganti jumlah cairan yang keluar lewat keringat.
Baca juga: 5 Cara Olahraga di Rumah Yang Seru Bareng Pasangan
Manfaat olahraga sudah diketahui, tips olahraga juga sudah dibagikan. Jadi, mari usir kemalasan dan bergegas mulai berolahraga di masa pandemi. Ada banyak sekali panduan olahraga di rumah yang bisa kamu temukan di YouTube. Tinggal pilih tayangan mana yang kamu suka, dan ikuti instruksinya sampai selesai. Lama kelamaan, kamu akan terbiasa olahraga di masa pandemi. Untuk mendukung YouTube-an tanpa henti, pastikan paket kuota internetmu aman. Kamu bisa pakai “Big Quota with Affordable Price” dari Smartfren. Dijamin, kamu bisa bebas akses internet di semua aplikasi selama 24 jam nonstop. Info selengkapnya, cek di sini!